Skip to main content

MEMAHAMI PANEL LCD





                                     

AKIBAT  KOROSI




Disini kami hanya mencatat dari informasi yg bersumber dari blogger marsonotv http://marsonotv.blogspot.com/2014/04/memahami-panel-lcd-seri1.html



Elemen dasar LCD
 
image
Konsep dasar cara kerja “elemen dasar kristal cair” atau “sub-pixel”:

  • Elemen kristal cair atau LCD (liquid crystal display) merupakan bahan yang berbentuk antara cair dan padat, yang terdiri dari molekul-molekul kristal. Kristal cair ini kemudian dimasukkan dalam wadah yang memiliki permukaan alur-alur  seperti gambar diatas.

  • Kristal cair memiliki sifat “ dimana susunannya akan otomatis akan mengikuti bentuk wadahnya”

  • Bagian atas dan bawah wadah dipasang “polarizer” yang disusun dengan beda arah 90 derajad

  • Jika kristal “tidak mendapat tegangan” - maka susunan kristal akan terpelintir seperti gambar (kiri) dibawah. Dan sinar  “bisa menembus” melewati wadah

  • Jika kristal “mendapat  tegangan” - maka molekul-molekul kristal tersebut tersusun rapi sejajar secara vertikal dan sinar “tidak dapat menembus”

image

  • Atau secara sederhana kristal cair dikatakan “dapat diatur buka-tutup seperti jendela” dengan menggunakan tegangan.

 
 
Struktur Panel LCD
 

  • Panel LCD tersusun dari ratusan ribu sub-pixel seperti contoh gambar dibawah. Untuk mengatur buka-tutup masing-masing sub pixel disini ada ribuan kabel transparan dan sangat lembut yang diatur secara vertikal dan horisontal (secara matrix)
image

  • Masing-masing sub-pixel diberi filter warna yang tersusun seperti gambar dibawah
clip_image008


 
 
image




  1. Backlight : Lokasi ada dibagian paling belakang FPD. Umumnya menggunakan semacam lampu neon reklame yang digunakan untuk menghasilkan sinar putih yang merata pada seluruh bidang FDP. Biasanya terdiri dari beberapa buah lampu CCFL yang dipasang berjajar secara horisontal dan untuk model-model baru sudah menggunakan lampu LED.

  2. Difuser : Merupakan semacam filter yang digunakan agar sinar dari backlight betul-betul merata pada seluruh bidang permukaan kearah depan .

  3. Back Polariser : Sinar yang dihasilkan backlight mempunyai polarisasi yang acak. Polariser merupakan sejenis filter yang digunakan agar sinar dari backlight terpolarisasi tunggal secara vertikal.

  4. Elemen  LCD : Bagian inilah yang sesungguhnya membentuk gambar. Elemen LCD terdiri dari susunan ratusan ribu elemen-elemen LCD atau sub-pixel, tergantung dari besarnya resolusi dan ukuran layar. Masing-masing sub-pixel LCD dikendalikan oleh suatu tegangan sehingga dapat menghalangi sinar dari back light atau meneruskan sinar dari back light. Jadi LCD berlaku mirip semacam jendela-jendela kecil yang dapat dibuka-tutup oleh tegangan pengendali yang dapat mengatur sedikit- banyaknya sinar backlight yang akan tembus melewatnya kearah depan layar. Setiap sub-pixel LCD dikendalikan oleh sebuah transistor (TFT) yang berfungsi mengatur banyaknya sinar dari backlight yang akan tembus melalui masing-masing sub-pixel.

  5. Fiter RGB : Filter RGB disusun pada pixel-pixel LCD sehingga hampir mirip membentuk semacam lapisan phospor seperti yang dijumpai pada teve CRT. Tujuannya agar dapat menghasilkan gambar berwarna.

  6. Front polariser: Merupakan sejenis filter seperti Back Polariser, tetapi mempunyai polarisasi horisontal.